Cimahi, Reportase Nusantaranews.com - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Cimahi menggelar Rapat Kerja (Raker) sebagai langkah strategis dalam menyiapkan diri menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat yang akan berlangsung dalam waktu dekat.
Raker ini menjadi fondasi awal dalam menyusun perencanaan menyeluruh, mulai dari persiapan pelaksanaan, evaluasi, hingga strategi keberlanjutan pembinaan olahraga di Kota Cimahi.
Ketua KONI Kota Cimahi H. Aris Permono, S.Sos., M.Si., menegaskan, seluruh aspek dipersiapkan secara matang, baik dari sisi personel, program kerja, penganggaran, hingga mekanisme pelaksanaan di lapangan.
“Perjuangan olahraga tidak bisa instan. Semua harus disiapkan dari awal agar hasilnya maksimal dan membanggakan,” ujarnya.
Raker tersebut dihadiri unsur Forkopimda, jajaran pengurus KONI Kota Cimahi, serta perwakilan berbagai cabang olahraga (cabor). Kehadiran lengkap para pemangku kepentingan ini menjadi sinyal kuat komitmen bersama dalam mendorong prestasi olahraga Cimahi ke level lebih tinggi.
Target besar pun dicanangkan. Kota Cimahi dipatok masuk 10 besar Porprov Jawa Barat, sekaligus menyiapkan atlet-atlet andalan yang kelak menjadi tulang punggung Jawa Barat pada ajang nasional, termasuk PON yang akan digelar di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dukungan pemerintah daerah menjadi faktor penting. Ketua KONI mengungkapkan apresiasi tinggi kepada Wali Kota Cimahi dan DPRD yang menunjukkan perhatian luar biasa terhadap dunia olahraga.
Bahkan, demi mendukung pembinaan atlet dan keberangkatan ke PON, Wali Kota Cimahi disebut rela menunda pembangunan rumah dinas demi mengalokasikan anggaran untuk KONI.
“Ini bukti nyata bahwa olahraga mendapat tempat istimewa. Pemerintah hadir dan berpihak pada prestasi,” tegasnya.
Dari sisi pengelolaan anggaran, KONI Cimahi juga dinilai cukup efisien. Dari dana hibah yang diterima, hanya sekitar 19–20 persen digunakan untuk operasional, sementara 80 persen lebih dialokasikan langsung untuk pembinaan cabang olahraga. Saat ini, KONI Cimahi membina sekitar 60 cabang olahraga, dan jumlah tersebut masih berpotensi bertambah.
Capaian prestasi pun menunjukkan tren positif. Jika sebelumnya Kota Cimahi berada di peringkat 22–23 di tingkat Jawa Barat, kini melonjak ke peringkat 14 berkat soliditas pengurus dan pembinaan atlet yang lebih terarah.
“Harapan kami jelas, prestasi ini harus terus naik. Dari 14 besar, kita kejar 10 besar, bahkan lebih. Dengan persiapan matang, doa, dan dukungan semua pihak, Cimahi optimistis mencetak prestasi,” pungkasnya.(Adang.R)



