Ia menekankan pentingnya membangun Pemuda Pancasila yang tumbuh dan berkembang di seluruh kota dan kabupaten di Jawa Barat.
"Jangan sampai Kota Cimahi tertinggal dari kota atau kabupaten lain. Hari ini kita akan memilih Ketua MPC baru untuk memajukan Pemuda Pancasila di Kota Cimahi," tegas Dian.
Dian menambahkan, jajaran pengurus Pemuda Pancasila menargetkan untuk memiliki anggota di seluruh kabupaten dan kota di Indonesia. Saat ini, lebih dari 200.000 anggota telah memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) resmi.
Ia menegaskan, proses penerbitan KTA dilakukan secara ketat, melibatkan tahapan dan kewajiban yang harus dipenuhi oleh para anggota.
Lebih lanjut, Dian menegaskan bahwa Pemuda Pancasila Provinsi Jawa Barat merupakan organisasi yang solid hingga ke tingkat bawah.
"Pemuda Pancasila harus solid dan sinergis dalam membangun hubungan baik dengan Forkopimda, stakeholder di Kota Cimahi, pihak kepolisian, serta dengan ormas, LSM, dan masyarakat," ujarnya.
Terkait sosok yang diharapkan memimpin Pemuda Pancasila Kota Cimahi, Dian menekankan pentingnya memilih figur yang memahami organisasi, memiliki semangat membangun, serta komitmen yang kuat.
"Pemuda Pancasila bukan organisasi yang bergantung pada rezim mana pun. Sejak berdiri pada 28 Oktober 1959 hingga hari ini, organisasi ini tetap stabil di bawah kepemimpinan Ketua Umum Yapto," jelasnya.
Dian juga menyoroti komitmen Pemuda Pancasila dalam mendukung pembentukan Satgas Anti Premanisme oleh Gubernur Jawa Barat sebagai langkah antibodi terhadap tindakan premanisme.
"Kami memahami kebijakan ini bukan untuk memerangi ormas atau LSM, karena sejatinya tidak ada ormas atau LSM yang dalam AD/ART-nya mengajarkan perilaku negatif. Semua organisasi pasti mendidik anggotanya untuk berbuat baik," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Cimahi terpilih, Insan Budiman, menyoroti pentingnya membangun kolaborasi erat antara Pemuda Pancasila dan Pemerintah Kota Cimahi demi mendukung kemajuan daerah.
"Sebagai organisasi kemasyarakatan, tugas kami adalah bersinergi dengan pemerintah untuk bersama-sama mendorong pembangunan. Ini menjadi fokus utama kami," tegas Insan.
Menyambut kepemimpinannya,
Insan menyampaikan tekad untuk membawa Pemuda Pancasila ke arah yang lebih progresif melalui pendekatan baru. Ia mengapresiasi capaian kepengurusan sebelumnya, namun berkomitmen untuk meningkatkan kontribusi organisasi terhadap masyarakat.
"Saya melihat kepemimpinan terdahulu sudah baik. Tugas saya adalah membuatnya lebih baik lagi, lebih dekat dengan warga," katanya.
Insan juga mengungkapkan bahwa organisasi ke depan akan fokus mempererat hubungan dengan masyarakat, meninggalkan stigma lama, dan mengusung wajah baru yang lebih positif.
"Kami ingin mengubah persepsi. Kalau dulu mungkin ada imej negatif, sekarang kami turun langsung ke masyarakat, ke desa-desa, untuk benar-benar berkarya," ujarnya.
Ia menambahkan, langkah konkret akan mulai terlihat setelah pelantikan pengurus baru. Insan pun optimis bahwa melalui gerakan nyata, Pemuda Pancasila Cimahi akan menunjukkan perubahan positif yang diharapkan masyarakat.
"Setelah pelantikan, kami akan mulai bergerak dan membuktikan komitmen kami kepada seluruh warga Cimahi," tutupnya.Adang.R)