Cimahi, Reportasenusantara news.comUntuk memastikan keselamatan dan kenyamanan masyarakat yang akan mengikuti program Mudik Gratis 2025, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cimahi melakukan pemeriksaan kelaikan kendaraan (Ramp Check) terhadap seluruh armada angkutan.
Diketahui, Pemkot Cimahi menyediakan 15 bus dengan kapasitas 750 penumpang untuk program Mudik Gratis 2025. Dimana satu bus dikhususkan untuk Difabel.
Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Cimahi, Teti Megawati, menjelaskan bahwa pemeriksaan mencakup berbagai aspek teknis kendaraan, seperti baut terod, rem, ban, keseimbangan roda (balancing), lampu utama (headlight tester), serta kelengkapan administrasi.
"Selain memastika kmn kelayakan kendaraan dan menjaga keselamatan peserta mudik, Ramp Check juga bertujuan mengurangi risiko kecelakaan," ujar Teti Megawati saat ditemui di lokasi pemeriksaan di UPTD PKB Dishub Cimahi, Jalan HMS Mintaredja, Kelurahan Baros, Cimahi Tengah, Senin (24/03/25).
Ia menambahkan, pemeriksaan ini juga dilakukan sebagai upaya mematuhi aturan yang berlaku dan memenuhi standar operasional yang ditetapkan oleh pihak berwenang.
"Kami berkomitmen mematuhi aturan perjalanan kendaraan dan memastikan seluruh armada memenuhi standar operasional," tegasnya.
Selain memeriksa kondisi teknis kendaraan, Dishub Kota Cimahi juga bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk memastikan para pengemudi bebas dari penyalahgunaan narkoba.
"Kami berkolaborasi dengan BNN untuk melakukan tes narkoba kepada seluruh awak armada," tambah Teti.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa penggunaan klakson telolet sudah dilarang karena dianggap mengganggu kenyamanan dan keselamatan pengendara lain.
"Saat ini, penggunaan klakson telolet sudah tidak diperbolehkan karena sering mengganggu pengguna jalan lainnya," pungkasnya.(Adang.R)