Cimahi, reportase nusantara news.com - Berdasarkan dokumen Rencana Pembangunan Daerah (RPD) tahun 2026, tema pembangunan Kota Cimahi adalah "Penguatan Stabilitas Perekonomian dan Peningkatan Daya Saing Sumber Daya Manusia." Dalam upaya mewujudkan stabilitas ekonomi, Pemerintah Kota Cimahi berkomitmen untuk mendorong penguatan potensi lokal melalui program pemberdayaan masyarakat, dengan fokus pada peningkatan daya saing SDM.
Wakil Wali Kota Cimahi, Adhitia Yudhistira, mengapresiasi kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Cimahi selama tahun 2024. Beberapa capaian yang berhasil diraih di antaranya:
Indeks SPBE (Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik) naik dari 4,02 (2023) menjadi 4,15 (2024), menjadikan Cimahi peringkat ke-3 se-Jawa Barat dan ke-9 nasional di kategori kabupaten/kota/provinsi.
Indeks Keamanan Informasi meningkat dari 409 (2023) menjadi 534 (2024).
Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral meningkat dari 2,53 (2023) menjadi 3,02 (2024).
Indeks Keterbukaan Informasi Publik naik dari 90,48 (2023) menjadi 93,64 (2024).
Indeks Smart City meningkat dari 3,51 (2023) menjadi 3,63 (2024), menempati peringkat 2 provinsi dan peringkat 5 nasional (kategori reguler).
Indeks Reformasi Birokrasi naik dari 81,26 (2023) menjadi 86,93 (2024).
Indeks Profesionalisme ASN melonjak dari 70,77 (2023) menjadi 95,80 (2024), menjadikan Cimahi peringkat tertinggi di kategori ini.
Adhitia menegaskan bahwa pencapaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran Diskominfo dalam mendukung pembangunan Kota Cimahi. Namun, ia mengingatkan agar tidak berpuas diri.
"Ke depan, kita harus mampu mempertahankan dan meningkatkan capaian ini. Perlu ada langkah-langkah percepatan dalam pelaksanaan program pembangunan agar dampaknya dapat dirasakan oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Cimahi," ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya percepatan pelayanan publik melalui penerapan SPBE (Sistem Pelayanan Berbasis Elektronik)g y6, agar pelayanan lebih efisien dan efektif.
Dalam kegiatan Forum Perangkat Daerah Diskominfo 2025, Adhitia menyoroti peran strategis Diskominfo dalam memastikan kelancaran komunikasi, penyebaran informasi, serta perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang komunikasi, informatika, statistik, dan persandian.
"Saya mengajak seluruh pemangku kepentingan di bidang komunikasi dan informatika untuk berpartisipasi dan memberikan masukan dalam penyusunan rencana kerja tahun 2026," ujarnya.
Adhitia berharap, forum ini dapat menghasilkan usulan program dan kegiatan yang dapat diteruskan ke tingkat kota, guna mendukung pembangunan Cimahi yang lebih maju.
Mengakhiri sambutannya, ia secara resmi membuka kegiatan Forum Perangkat Daerah Diskominfo 2025 dengan harapan hasilnya dapat memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan Kota Cimahi.
"Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, kegiatan Forum Perangkat Daerah Dinas Komunikasi dan Informatika Tahun 2025 untuk penyusunan rencana kerja tahun 2026 ini secara resmi saya nyatakan dibuka. Selamat mengikuti kegiatan ini, semoga menjadi amal ibadah dan memberikan manfaat bagi kemajuan Kota Cimahi."(Adang.R)